Apple Bakal Tingkatkan Kemampuan AI di iOS 18, Apa Saja yang Berubah?

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Apple dilaporkan bakal menghadirkan lebih banyak fitur AI di iPhone melalui iOS 18. Rencananya, perusahaan bakal melakukan beberapa langkah untuk menerapkan fitur AI, termasuk bekerja sama dengan perusahaan teknologi lain.

Untuk diketahui, AI/kecerdasan buatan dan Machine Learning bukanlah perihal baru di iPhone, Apple telah mengembangkan AI di iPhone selama bertahun-tahun.

Dikutip dari CNET, Rabu (24/4/2024), fitur AI nan telah disematkan di iPhone berupa Potrait Mode di kamera iPhone, serta keahlian untuk menyalin dan menempelkan teks dari foto.

Kini, Apple bakal menghadirkan lebih banyak fitur AI di iOS 18 di aktivitas Worldwide Developer Conference (WWDC) 2024. Dirumorkan, perusahaan bakal membawa fitur AI ke tingkat berikutnya dengan menerapkan fitur AI generatif di iPhone.

Sebagai informasi, AI generatif merupakan model AI nan dilatih pada info bervolume besar dan bisa membikin konten sebagai respons atas perintah nan dimasukkan.

AI generatif pertama kali dipopulerkan oleh OpenAI melalui ChatGPT. Berkat kesuksesan ChatGPT, banyak perusahaan teknologi nan mengembangkan dan menerapkan AI generatif seperti Google, Samsung, dan Microsoft.

Meski Apple memang belum mengungkapkan rencananya untuk menghadirkan fitur AI di iOS 18, tapi perihal itu sudah terlihat dari beberapa bocoran dan sejumlah langkah nan dilakukan perusahaan tersebut.

Salah satunya adalah beberapa laporan menunjukkan Apple telah mengakuisisi beberapa perusahaan startup AI, seperti DarwinAI dan Datakalab. Selain itu, ada beberapa rencana penerapan AI lainnya nan juga disebut bakal dihadirkan Apple di iPhone, berikut beberapa di antaranya. 

Fitur iOs 16 sudah rilis per 13 September 2022. Ini fitur-fitur terbaru nan bisa digunakan oleh pengguna iPhone.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

iOS 18 Hadirkan Banyak Fitur AI

Laporan dari Bloomberg menyebut VP Software Engineering Apple, Craig Federighi telah ditugaskan mengimplementasikan sejumlah fitur baru ke dalam iOS nan diperkuat Large Language Model (LLM) milik Apple.

Kendati demikian, tetap belum jelas apa saja fitur AI nan bakal dihadirkan di iOS 18. Namun, laporan tersebut mengatakan Apple bakal menghadirkan peningkatan AI pada aplikasi Messages dan Siri.

Menurut beberapa analis, Apple bakal menunggu hingga bulan September 2024 untuk mengumumkan fitur AI baru berbarengan dengan perilisan iPhone 16.

Seperti diketahui, Samsung dan Google telah memberikan gambaran sekilas tentang langkah AI generatif dapat mengubah langkah penggunaan smartphone.

Kedua perusahaan itu menawarkan fitur nan dapat menulis ulang pesan teks dengan style bahasa nan berbeda sebelum menekan tombol kirim, serta perangkat penyuntingan foto nan dapat mengisi ulang ruang kosong di foto setelah memindahkan objek.

Ada kemungkinan Apple bakal menghadirkan fitur AI dengan keahlian serupa di pembaruan iOS mendatang.

Apple Bakal Kerjasama dengan Google Hadirkan Fitur AI Baru

Menurut laporan dari New York Times dan Bloomberg, Apple dilaporkan sedang melakukan pembicaraan dengan Google maupun OpenAI mengenai penggunaan model AI untuk mendukung fitur-fitur iPhone tertentu nan selanjutnya.

Model AI tersebut kemungkinan bakal digunakan dalam untuk fitur AI nan memerlukan pemrosesan secara cloud.

Apple juga dilaporkan bakal menggunakan LLM-nya sendiri untuk pemrosesan AI tanpa memerlukan hubungan internet.

Laporan dari Bloomberg menunjukkan, fitur AI generatif pertama Apple untuk iPhone bakal diproses di perangkat, bukan di cloud.

AI nan diproses di perangkat dianggap lebih kondusif dan pribadi. Sebab, info tidak kudu keluar dari perangkat, tetapi pemrosesannya memerlukan chipset nan lebih bertenaga.

Berdasarkan laporan nan beredar, Apple disebut-sebut bakal berfokus pada model AI nan dikerjakan di perangkat secara lokal, sembari mencari mitra untuk pemrosesan AI berbasis cloud. Kerja sama dengan perusahaan lain bukan perihal baru bagi Apple.

Sebagai contoh, Google bayar Apple miliaran dolar untuk menjadi mesin pencari default di browser Safari. Selain itu, perusahaan juga berkolaborasi dengan Qualcomm untuk menghadirkan modem 5G di iPhone.

Prosesor Baru untuk Tingkatkan Pemrosesan AI

Untuk meningkatkan pemrosesan AI, Apple dikabarkan tengah mengembangkan prosesor nan dapat meningkatkan keahlian pemrosesan data.

Menurut laporan dari MacRumors, prosesor dengan nama A18 bakal dibenamkan di lini iPhone 16. Prosesor tersebut bakal memperluas keahlian Neural Engine nan dapat membantu pemrosesan AI.

Siri juga digadang-gadang menjadi salah satu konsentrasi Apple dalam penerapan fitur AI. Laporan dari Bloomberg menunjukkan, Siri bakal mendapatkan fitur terbaru nan didukung AI.

Laporan tersebut mengutip keahlian meminta Siri membikin GIF dari lima foto terakhir Anda, dan kemudian membagikannya.

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber Teknologi LP6
Teknologi LP6