3 Kota Indonesia Masuk Smart City Dunia 2024, Tapi Perlu Perbaikan Kemacetan dan Korupsi

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Tiga kota di Indonesia masuk dalam daftar smart city index (SCI) 2024 dari di Institute Management and Development (IMD). Ketiga kota nan masuk dalam daftar ini adalah Jakarta, Medan, dan Makassar.

Ketiganya masing-masing menduduki ranking 103, 112, dan 114 dari total 142 kota bumi nan disurvei pada IMD smart city indeks 2024.

Adapun ketiga smart city terbaik di Asia Tenggara adalah Singapura nan duduk di ranking 5, Kuala Lumpur di ranking 73, dan Bangkok di ranking 83.

Indeks ini membantu kota-kota agar bisa memetik wawasan dari smart city terbaik bumi untuk memperbaiki kualitas hidup warga. Caranya dengan proaktif meningkatkan jasa publik, ruang terbuka hijau, menggiatkan aktivitas sosial budaya, dan mendorong kesetaraan.

Mengutip keterangan resmi nan diterima Tekno Liputan6.com, Rabu (24/3/2024), berasas survei, penduduk Jakarta mengidentifikasi tiga persoalan utama nan perlu mendapat perhatian.

Tiga persoalan itu mulai dari polusi udara (68,4 persen), kemacetan lampau lintas (66 persen), dan korupsi (51,7 persen).

Responden menyatakan kepuasan tinggi terhadap kemudahan mengakses agenda dan membeli tiket pikulan umum secara online (skor 83,2 ), menjadwalkan jasa kesehatan secara online (skor 81,1 persen), dan mengakses portal pencarian kerja online (skor 81). 

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Medan dan Makassar

Sementara di Medan ada tiga masalah utama nan mendapat sorotan, mulai dari keamanan (58,3 persen), pengangguran (53,2 persen), dan korupsi (52,7 persen).

Meski begitu sebagian responden juga mengaku puas dengan bumi upaya nan menciptakan banyak lapangan kerja (skor 78,3), kemudahan akses agenda dan pembelian tiket pikulan umum online (skor 77,8), dan pencarian kerja online (skor 77).

Adapun responden Makassar menyoroti tiga permasalahan, mulai dari kemacetan lampau lintas (52,6 persen), pengangguran (52,5 persen), dan korupsi (49,6 persen).

Sisi positifnya, responden menyatakan kepuasan terhadap kemudahan penjadwalan jasa kesehatan secara online (skor 74), mengakses kesempatan kerja secara online (skor 73,9), dan akses agenda dan pembelian tiket pikulan umum secara online (skor 72,1).

Presiden Smart City Observatory Bagian dari IMD World Competitiveness Center Bruno Lanvin mengatakan, “Untuk Indonesia, info SCI relevan untuk membantu upaya merancang ibu kota baru di Nusantara, karena hasil riset ini memberikan pedoman dan gambaran gimana penemuan dan pengembangan kota-kota masa depan."

Peringkat Smart City di Asia Tenggara

IMD Smart City Index 2024 juga melaporkan ranking sejumlah kota di Asia Tenggara.

  1. Singapura ranking 5 naik 2 peringkat.
  2. Kuala Lumpur, Malaysia, ranking 73, naik 16 peringkat.
  3. Bangkok, Thailand, ranking 84, naik 4 peringkat.
  4. Hanoi, Vietnam, ranking 97, naik 3 peringkat.
  5. Jakarta, Indonesia ranking 103 turun 1 peringkat.
  6. Ho Chi Minh City, Vietnam, ranking 105, turun 2 peringkat.
  7. Medan, Indonesia, ranking 112, sama dengan tahun lalu.
  8. Makassar, Indonesia ranking 115 turun 1 peringkat.
  9. Manila, Filipina, ranking 121, turun 6 peringkat.

Secara global, Eropa dan Asia mendominasi daftar 20 kota terpintar di dunia. Tahun ini, kota-kota di Amerika Utara, termasuk Amerika Serikat dan Kanada tak masuk dalam 20 besar.

Menurut Lanvin, kesamaan kota-kota ini adalah, mereka proaktif meningkatkan kualitas hidup penduduk dengan menyediakan jasa publik nan baik, ruang hijau, aktivitas budaya dan sosial, dan mempromosikan kesetaraan dan inklusi.

Smart City Terbaik di Dunia

Daftar 20 kota terbaik jenis IMD SCI 2024 adalah:

  1. Zürich, Swiss
  2. Oslo, Norwegia
  3. Canberra, Australia
  4. Jenewa, Swiss
  5. Singapura, Singapura
  6. Kopenhagen, Denmark
  7. Lausanne, Swiss
  8. London, Inggris
  9. Helsinki, Finlandia
  10. Abu Dhabi, Uni Emirat Arab
  11. Stockholm, Swedia
  12. Dubai, Uni Emirat Arab
  13. Beijing, China
  14. Hamburg, Jerman
  15. Praha, Republik Ceko
  16. Taipei, Taiwan
  17. Seoul, Korea Selatan
  18. Amsterdam, Belanda
  19. Shanghai, China
  20. Hong Kong, China 

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber Teknologi LP6
Teknologi LP6