Liputan6.com, Jakarta PT TransNusa Aviation Mandiri (TransNusa) membuka penerbangan perdana flight 8B-151, nan telah lepas landas dari Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta (CGK) dan mendarat dengan kondusif serta tepat waktu di Terminal 2 Bandara Internasional Changi Singapura (SIN) pagi ini.
Terhitung sejak April 2023, alias hanya dalam tenggang waktu 8 bulan, TransNusa telah sukses menyusun, mengembangkan, memperkenalkan dan mengoperasikan penerbangan komersial berjadwal menuju kota-kota besar di area Asia Tenggara dan Asia Pasifik.
Melengkapi manifestasi perencanaan strategis perusahaan, Singapura menjadi rute internasional ke-4 dalam jaringan konektivitas internasional milik TransNusa, setelah Kuala Lumpur, Johor Bahru dan Guangzhou. Di pasar domestik sendiri, maskapai juga sukses melayani konektivitas dari dan ke Bali serta Yogyakarta.
Beroperasinya rute Jakarta - Singapura berbareng TransNusa nan saat ini dilayani sebanyak 1 kali setiap hari pergi-pulang, semakin mengukuhkan posisi TransNusa sebagai maskapai penerbangan berbiaya irit (Low Cost Carrier/ LCC) dengan konsep Premium Service Carrier, terutama pada jaringan internasional. Pencapaian ini menjadikan TransNusa maskapai penerbangan dengan pertumbuhan upaya tercepat di area Asia Tenggara pasca Covid-19.
“TransNusa telah mengambil langkah efektif dengan secara intensif memperhatikan kondisi pasar; terutama pasca Covid-19, dimana kami menemukan bahwa pola perilaku para pelaku perjalanan banyak berubah sejak pandemi," ungkap Direktur Utama TransNusa, Bayu Sutanto dikutip Senin (20/11/2023).
"Dari info nan kami kumpulkan, kami mengembangkan model upaya unik nan kami yakini sesuai untuk mengakomodir kebutuhan dan memenuhi permintaan pelanggan. Konsep ini kemudian kami terapkan saat kami meluncurkan penerbangan internasional perdana kami, dan terbukti berkontribusi terhadap pertumbuhan TransNusa nan signifikan sejak April 2023 lalu," lanjut dia.
Tonggak Penting
Bayu juga mengungkapkan kesuksesan penerbangan perdana ini sebagai salah satu tonggak krusial dalam pencapaian TransNusa.
“Bandara Internasional Changi Singapura merupakan airport bergengsi bumi dengan peraturan nan sangat ketat. Fakta bahwa TransNusa sukses memperoleh semua persetujuan nan diperlukan dalam waktu singkat semakin membuktikan komitmen kami terhadap pertimbangan keselamatan, keamanan, pemeliharaan serta keahlian pesawat,” jelasnya.