Liputan6.com, Jakarta Di hadapan 700 penonton Voyage Conference nan diselenggarakan Ant International, Siti Aswinda membagikan kisahnya ketika menjadi salah satu peserta terpilih dari 2.400 pendaftar program SisBerdaya se-Indonesia pada tahun lalu. Dirinya pun sukses menjadi juara pertama program SisBerdaya kategori Usaha Mikro Area 1.
Sebagai juara pertama, Siti Aswinda pun mempunyai tinta emas dalam perjalanannya merintis upaya di bagian kuliner. Ya, perempuan nan mengembangkan bisnisnya melalui SisBerdaya di Voyage Conference itu memproduksi makanan favorit family ialah bakso dan mendirikan upaya dengan label ‘Bakso Makiji’ di Kota Medan.
“Memutuskan untuk berperan-serta dalam program SisBerdaya, merupakan salah satu keputusan terbaik nan saya lakukan selama berbisnis. Perempuan nan berwirausaha sering kali dipandang sebelah mata, maka dari itu saya pun tergerak untuk membekali diri dengan lebih banyak keahlian dan pengetahuan," tutur Siti.
"Dengan demikian, saya bisa membuktikan bahwa wanita bisa berkarya dan berwirausaha. Lewat program SisBerdaya, saya dipertemukan dengan beragam perihal nan belum pernah saya dapatkan sebelumnya, seperti networking, keterampilan, pengetahuan, hingga akses permodalan," jelasnya.
Sebagaimana diketahui, program SisBerdaya merupakan inisiatif lokal besutan DANA dan Ant Group nan didedikasikan untuk memberdayakan wirausahawan wanita Indonesia, terutama bagi mereka nan menggeluti upaya ultramikro dan mikro.
Keuletan Siti dalam Berbisnis
Komitmen Siti Aswinda sukses dibuktikan dengan menorehkan prestasinya sebagai Pemenang Utama dari kejuaraan presentasi final di Area 1 nan mewakili Kalimantan dan Sumatra. Berkat keuletannya mengaplikasikan pengetahuan nan diperoleh selama program SisBerdaya dan itu ditunjukkan melalui performa penjualan Bakso Makiji nan terus meningkat.
Bakso Makiji nan dulu dibuat dengan hanya bermodalkan duit Rp300.000, saat ini bisa menghasilkan pendapatan lebih dari 100 kali lipat. Dengan mendigitalisasi bisnisnya, Siti Aswinda juga sukses mendongkrak pendapatan Bakso Makiji sebesar 83 % setelah mengikuti program SisBerdaya dan bisa memproduksi lebih dari 1.300 pak Bakso Makiji.
“Kebersamaan dan support dari peserta program SisBerdaya maupun DANA dan Ant Group tetap terus mengalir hingga hari ini. Selain mendapatkan support melalui pertemuan rutin secara bulanan, para peserta program SisBerdaya juga sering kali berganti pikiran maupun mendapatkan pengetahuan pengetahuan dari para mahir nan dibawakan oleh DANA," tutur Siti.
"Lewat SisBerdaya, saya percaya setiap wanita dapat berwirausaha. Tentu bukan jalan nan mudah, tetapi jika saya bisa, makan wanita lain pun bisa melakukannya,” jelasnya.
Di sisi lain, Senior Advisor Global Affairs & Sustainability Strategies, Ant International, Carrie Suen menjelaskan bahwa ini merupakan momen nan membanggakan bagi Ant International untuk dapat menampilkan kisah sukses program wirausaha wanita SisBerdaya dari mitra ekosistem kami DANA Indonesia di kancah internasional.
"Di Ant International, kami percaya bahwa teknologi finansial bisa membentuk masa depan nan baik untuk lingkungan maupun sosial. Bersama-sama, mari kita ciptakan bumi nan tidak hanya inovatif, namun juga bertanggung jawab dan inklusif bagi semua orang," jelasnya.
(*)
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.